PURNAYUDHA.COM – Minggu tanggal 27 Februari 2022 Pukul 15.00 Wib bertempat di Kp.Cimangke Dusun 3 RT 04 RW 01 Desa Cijambe Kec. Cikelet Kab. Garut, telah di laksanakan kegiatan peresmian Kampung Pancasila dan jembatan Gantung yang menghubukan Kp. Cimangke Ds. Cijabe ke Kp. Cigadog Ds. Cigadog oleh Bupati Garut (H. Rudi Gunawan, S.H., M.H., M.P).
Hadir dalam kegiatan tersebut sebagai berikut Danrem 062/TN (Kolonel Inf Kosasih, S.E),Danrindam III/Slw (Kolonel Inf Lukman Hakim),Dandim 0611/Garut ( Lerkol Czi Dr. Deni Iskandar ST., M Han , M.D.M., CAN),Dandim 0619 Purwakarta ( lerkol Inf. krisrantou),Camat Cikelet ( Bpk Anwar),Danramil 1122/Cimelet (Kapten Inf Aaep Hadan),Kepala Desa Cijambe ( sdr Cucup),Plt Kepala Cigadog ( sdr. Tatang ),Tokoh Kp Adat Dukuh ( Mam Ulu),Para tokoh agama, tokoh masyarakat serta Masyarkat Ds. Cjambe dan Cigadogn
Inti sabutan Bupati Garut sebagai berikut tentu rekan – rekan dari forum komunikasi kecamatan Cikelet mempunyai kewajiban untuk membumikan agama islam dari yg satu dangan yang lain.
“Saat ini masih dalam Pandemi Covid 19 tetap harus tetap pakai masker dan jalankan Prokes dengan jalan 5 M.Kalau ada perbedaan kita Perlu di selesaikan secara musyawarah karena kita sebagai warga negara Indonesia berpalsafah kepada pancasila.
Inti sambutan dari Sanewm 062/TN Bahwa TNI hal ini gagasan dari bpk Pangdam III/SLW melaksanakan latihan di daerah sini Dalam rangka penutupan Latihan.
* Kita bahwa TNI dan rakyat adalah satu dan tdk bisa dipisahkan. jangan mem- permasalahkan perbedaan, perbedaan pasti ada masalah hrs diselesaikan secara musyawarah.
Inti sambutan dari lerwakilan Tokoh Cigadog (Ade Mahmudin) sebagai berikut ” Kami ucapkan banyak terima kasih tidak bisa di perhitungkan apabila kami timbang dengan buruh atau misalkan di ukur sedalam lautan lillahitaala kami bukan basa – basi karena kami sengat titik kegiatan di desa Cijambe sangat jelas.
“Mohon maaf yang sebesar besarnya bukan kami tidak tau, bukan kami tidak ada untuk membalaasbudi namun pribahasa mengatakan Bila hati memeluk Gunung apalah daya tangan tak sampai.
“Dari warga Cimangke dan desa Cigadog kami cuma bisa mendoakan Semoga TNI di berikan kesehatan dan keselamatan.Untuk itu kami berdoa desa Cigadog dan Cijambe siap mengamankan kalau ada orang yang tidak di kenal ataupun dikenal seeta masyarakat Yang mengatasnamakan ulama/kiai yang ingin menghancurkan 4 Pilar Negara kami siap mempertahankan NKRI.***tim***