PURNAYUDHA.COM – Kalapas (Iwan Gunawan Wahyudi) bersama dengan Tim Pokja Zona Integritas Lapas Garut melaksanakan simulasi dalam rangka evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM (Sabtu, 21 Mei 2022).

Pelaksanaan simulasi bertempat di ruang JFT Penyusunan UU Kanwil Kemenkumham Jawa Barat.

Diawali dengan perkenalan Tim Pokja serta penampilan yel-yel. Kalapas memaparkan 6 area perubahan terkait pembangunan ZI.

Pelayanan Publik Berbasis HAM menjadi fokus utama, terutama infrastruktur dan fasilitas pelayanan publik, baik kepada warga binaan maupun keluarganya (masyarakat).

Kalapas juga menyampaikan tentang upaya untuk merubah mindset Petugas, bahwa petugas sebagai pelayan masyarakat, hal tersebut dilakukan dengan cara memberikan apresiasi kepada Petugas yang berprestasi berupa piagam penghargaan “Jawara INTAN”.

Adapun beberapa inovasi yang dilakukan yaitu Si Keling N’Cok (Sistem Kontrol Keliling Clock/Pengamanan), Si Aska (Sistem Aplikasi Surat Keluar/Penomoran surat), Siap Jaga (Sistem Aplikasi Jaminan Keluarga/Registrasi).

Tim Penilai Internal (TPI) yang dimotori Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI menyampaikan tanggapan dalam sesi tanya jawab.

Tim TPI mengapresiasi upaya yang dilakukan Lapas Garut dalam Pembangunan ZI, serta memberikan saran, diantaranya mengoptimalkan pelayanan publik berbasis HAM, memperhatikan durasi pemaparan serta memperhatikan kelengkapan data dukung (dokumen).

Simulasi ini merupakan persiapan dalam menghadapi evaluasi pembangunan zona integritas menuju WBK/WBBM.

By admin